Social Icons

twitterfacebookgoogle pluslinkedinrss feedemail

18 Mei 2011

Mereka Bukan Wakil Kita



Mereka Bukan Wakil Kita
Apa benar mereka mewakili suara hati rakyat?
Apa benar mereka adalah orang-orang yang kita pilih?
Mereka bukanlah wakil kita, bukanlah suara hati kita yang bijak.
Mereka itu adalah wakil Partai Politik, kami sama sekali tak kenal mereka.

Kami tak tahu dengan sebenarnya riwayat hidup mereka
Kami hanya tahu sekilas....
Kami hanya tahu mereka pernah jadi artis
Kami hanya tahu mereka orang terkenal di Partainya.
Kami hanya tahu, sebagian mereka rela memberi kami uang untuk memilihnya.
Kami hanya tahu mereka menjanjikan perubahan, menjanjikan kehidupan lebih baik.
Entah benar atau tidak, kami tidak tahu!

Kini, ketika mereka sudah duduk di sana...
Mereka hanya paham mencari muka
Mereka hanya berjuang demi eksistensi Parpol-nya di mata rakyat
Masalah benar dan salah itu bukan urusan,

Mengurusi kesejahteraan rakyat bukan lagi jadi prioritas mereka
Tak perlu merasa bersalah menghabiskan uang rakyat untuk liburan keluar negeri.
Tak perlu lagi menjaga etika di depan publik.
Bahkan tak perlu sungkan untuk mengakui mereka sama bejatnya dengan Penjahat.
Karena mereka bukan wakil kita!
Kami hanya mencontrengnya pada secarik kertas,
Sebuah mekanisme yang mereka sebut sebagai Demokrasi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar