Social Icons

twitterfacebookgoogle pluslinkedinrss feedemail

30 Maret 2012

Opsi Menaikkan BBM, Bukan Sebuah Harga Mati

..........
Maafkan kedua orangtuamu
Kalau tak mampu beli susu
BBM naik tinggi
Susu tak terbeli, orang pintar tarik subsidi
Mungkin bayi kurang gizi
..........

(Judul lagu: Galang Rambu Anarki, Penyanyi: Iwan Fals)

Dari jaman ke jaman, isu kenaikan BBM menjadi topik yang 'panas' dan selalu dibahas mulai dari warung kopi, kantor, pabrik, kampus, hingga berakhir di gedung DPR. Forum rakyat dan demonstari menjadi panggung politik praktis yang diperagakan oleh para aktivis LSM, Mahasiswa, dan Serikat Buruh. Kita pun seperti mendapatkan live show yang membuat kita gemas dan cemas.

Tak sabar menunggu adu argumen dalam sidang paripurna DPR, diluar seakan tak mau kalah, dan cenderung 'liar'. Memang masih terjadi argumen dan rapat paripurna oleh 'wakil-wakil' rakyat ini. Yang mana mereka terdiri dari 560 suara, antara lain:
 - Fraksi Demokrat = 148
 - Fraksi Golkar     =106
 - Fraksi PDIP       = 94
 - Fraksi PKS        = 57
 - Fraksi PAN        = 46
 - Fraksi PPP         = 38
 - Fraksi PKB        = 28
 - Fraksi Gerindra   = 26
 - Fraksi Hanura     =17

Kita berharap kebijakan yang mereka ambil masih pro rakyat, jika mereka masih mau dianggap sebagai wakil suara kita. Dan berikut chart perubahan harga BBM dari tahun ke tahun.
Perubahan harga premium dari tahun (1980 ~ 2009)

Namun chart di atas tidak i

Tidak ada komentar:

Posting Komentar